Tarik Ulur BBM di Android Kenapa Sihh??



Pengumuman resmi BlackBerry mengenai tanggal ketersediaan aplikasi BlackBerry Messenger (BBM) lintas platform lalu disambut antusiasme yang besar oleh pengguna perangkat Android dan iPhone. 

Sayangnya, di luar masalah teknis yang terjadi, BlackBerry seperti ingkar janji, karena tidak berhasil menghadirkan aplikasi tersebut secara tepat waktu di Google Play Store. 

BlackBerry sudah memberikan penjelasannya terkait kemunduran rilis ini. BlackBerry pun berjanji untuk segera menyelesaikan masalah yang ada. Namun, aplikasi tersebut tampaknya tidak akan muncul di minggu ini.

Nah, sambil menunggu penyelesaian masalah tersebut, mari melihat ke belakang dan mengingat kembali kronologi gagalnya BBM lintas platform ini hadir tepat waktu.

1. Pengumuman pertama, BlackBerry Live

BlackBerry memberikan sebuah kejutan manis pada ajang BlackBerry Live 2013 di Orlando, AS, pada pertengahan Mei lalu. Layanan "jagoan" mereka, BBM, akan tersedia untuk Android dan iOS.

Pengguna kedua perangkat ini pun tampak sangat antusias menunggu aplikasi tersebut. Hal tersebut terlihat dari begitu banyaknya bocoran, baik itu informasi maupun gambar penampakan, terkait aplikasi BBM lintas platform ini. 

Dunia jejaring sosial juga ramai membicarakan aplikasi ini.


2. Beberapa hari sebelum pengumuman resmi, bocoran pertama

Pada 16 September, ada pihak yang membocorkan aplikasi versi uji coba dari aplikasi versi Android di dunia maya.

Aplikasi tersebut dapat dipasang di perangkat Android versi 4.0 Ice Cream Sandwich ke atas. Namun, aplikasi ini tidak berfungsi sama sekali. Setelah sukses diinstalasi, pengguna tidak akan berhasil login. Ternyata, hanya BlackBerry ID tertentu saja yang bisa menggunakannya.



3. Pengumuman resmi ketersediaan aplikasi

Hari yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba juga. BlackBerry pada tanggal 19 September 2013 mengumumkan kapan aplikasi tersebut tersedia di toko aplikasi Google Play Store dan Apple App Store.

Maspiyono Handoro, Managing Director BlackBerry Indonesia, dalam jumpa pers BBM for Everyone di Jakarta, Indonesia, mengungkapkan, aplikasi tersebut sudah bisa diunduh di Play Store pada 21 September pukul 18.00 WIB. Sementara, platform iOS baru bisa menjajal aplikasi ini beberapa jam setelahnya, yaitu pada 22 September pukul 00.01.



4. Hari H, bocoran kedua

Beberapa jam sebelum BlackBerry resmi merilis BBM ke Google Play Store pada 21 September, file bocoran aplikasi ini beredar di dunia maya. Berbeda dari bocoran pertama, file tak resmi ini dapat bekerja dengan baik.

Beberapa pengguna Android mengaku sudah bisa login dan memanfaatkan semua fitur dengan baik.

5. Hari H, jam peluncuran BBM untuk Android

Akhirnya, waktu yang paling ditunggu ini datang juga. Kurang lebih pukul 18.00 WIB, pengguna Android mulai masuk ke aplikasi Google Play Store untuk mencari aplikasi BBM lintas platform. Namun, hasil pencarian mereka selalu nihil. Pengguna Android hanya mampu menemukan aplikasi-aplikasi BBM gadungan (dalam perkembangannya, aplikasi palsu ini terus dihapus oleh Google). Setelah beberapa jam dari tanggal rilis pun, aplikasi tersebut belum muncul. Belum ada penjelasan resmi dari BlackBerry di hari tersebut.

(Baca: Di Mana Bisa "Download" Aplikasi Resmi BBM untuk Android?).

6. Hari H, jam peluncuran BBM untuk iPhone

Berbeda nasib dari pengguna Android, pengguna iPhone dapat menjajal aplikasi BBM lintas platform secara tepat waktu. Bahkan, pihak Apple sudah merilis aplikasi ini 1 jam dari waktu yang sudah ditetapkan sebelumnya. Harapan pengguna Android untuk segera mendapatkan aplikasi ini pun muncul kembali.

(Baca: Akhirnya, BBM Hadir di iPhone).

7. Hari H+1, BBM untuk iPhone ditarik dan penjelasan resmi pertama BlackBerry

Minggu pagi, 22 September, BlackBerry mulai memberikan penjelasan terkait masalah yang terjadi. Dalam sebuah publikasi di blog resmi BlackBerry, perusahaan mengungkapkan akar permasalahan tertundanya BBM unutk Android berasal dari file aplikasi BBM tak resmi alias file bocoran kedua.

Untuk mengantisipasi masalah yang terjadi, pihak BlackBerry menonaktifkan aplikasi tak resmi tersebut. BBM untuk iPhone tetap bisa digunakan, meskipun file instalasinya dicabut dari App Store



8. Hari H+2, penjelasan resmi kedua BlackBerry

BlackBerry kembali angkat bicara, 23 September. Bos BBM, Andrew Bocking, mengungkapkan, aplikasi file tak resmi BBM untuk Android sebenarnya belum sempurna, masih memiliki bug yang berakibat pada peningkatan beban server.

Untuk menyelesaikan masalah tersebut tidaklah mudah karena pengguna file tersebut sudah menyentuh angka 1,1 juta. Pihak BlackBerry tidak bisa memastikan kapan BBM lintas platform akan diluncurkan kembali. Yang pasti, aplikasi tersebut tidak akan muncul di minggu ini.

What's on Your Mind...

Powered by Blogger.
Topics :